KERJASAMA PENYUSUNAN SISTEM INFORMASI KARTU IDENTITAS POHON PADA SUMBER BENIH BERSERTIFIKAT DI JAWA TIMUR
- Latar belakang
Penerapan kartu identitas pohon adalah sebuah inovasi baru dan telah menerima penghargaan dari Pemerintah Kota Bogor dan Sekolah Tinggi Pariwisata (STP) Bandung. Kedua penghargaan itu terkait atas terobosan baru dalam memanfaatkan kemajuan teknologi berbasisi online berupa Sistem Informasi Kartu Identitas Pohon (KIP) dengan Quick Response (QR) Code yang telah dimanfaatkan oleh kedua instansi tersebut. KIP merupakan sistem yang dikembangkan untuk mengidentifikasi pepohonan melalui penandaan pohon dengan menambahkan informasi yang lebih lengkap dengan QR Code. Dipindai menggunakan telepon pintar (smart phone) QR Code menyampaikan informasi secara cepat dan mendapatkan respon yang cepat pula.
Kami berkeinginan Inovasi Puslitbang tersebut dapat diaplikasikan terhadap pohon-pohon di Kawasan sumber benih tanaman hutan sebagai ujicoba yang pertama untuk diikuti pohon-pohon yang berada di Kawasan perkotaan maupun wisata alam sebagai bentuk keamanan bagi masyarakat sekitar terhadap potensi rubuhnya sebuah pohon. Penandaan Kartu Udentitas Pohon ini perlu dilakukan dikawasan tersebut mengingat banyaknya masyarakat yang berada dikawasan tersebut setiap harinya.
- Maksud dan Tujuan
Maksud
Kawasan Sumber Benih Sengon di Kabupaten Malang sebagai pilot project pohon-pohon yang dilengkapi dengan system informasi Kartu Identitas Pohon
Tujuan
- Agar masyarakat luas terutama generasi muda mendapatkan informasi ilmiah tentang deskripsi pohon sebagai bahan untuk mengembangkan ilmu pengetahuan.
- Tersedia Sistem Informasi KIP sebagai dasar/ rekomendasi terhadap nilai tambah sebuah Kawasan hutan dan juga sebagai perlindungan tanaman maupun kepentingan ilmiah lainnya serta keamanan dari bahaya pohon tumbang.
- PELAKSANAAN KEGIATAN
Obyek kerjasama ini berada di Kecamatan Wajak Kabupaten Malang di Kawasan sumber benih sengon. Rencana kerjasama Penerapan Sistem Informasi Kartu Identitas Pohon dilakukan antara UPT PTH Dinas Kehutanan Provinsi Jawa Timur dengan Puslitbanghut Bogor yang diharapkan bisa dikembangkan pada lokasi lain seperti :
- Sumber Benih yang ada diseluruh Jawa Timur
- Obyek Wisata Alam yang ada di Tahura R. Suryo
- Hutan Kota
- Ekowisata mangrove
- Pohon di Kawasan perkantoran dll
- TAHAPAN KEGIATAN
- Tahapan Persiapan
- Penunjukan/Pembentukan Tim Kerja
- Penyusunan Rencana Kerja
- Pembuatan blangko/thally sheet data identitas pohon
- Tahapan Pelaksanaan
– Survey lokasi yang akan diberi Kartu Identitas Pohon
– Pengumpulan data pohon
– Membuat Sistem Informasi KIP
– Input Data Pohon ke aplikasi
– Cetak Kartu Identitas Pohon (± 50 pohon)
- Saran Tindaklanjut
Harapannya kedepan penggunaan KIP untuk semua sumber benih yang ada di Jawa Timur dan adanya revisi kolom yang disesuaikan dengan keperluan data tentang sumber benih bukan kolom data yang berkenaan dengan botani. Penggunaan KIP sangat bermanfaat khususnya untuk memperluas jaringan pemasaran benih dan pemantauan peredaran benih tanaman hutan.